378 Personel Polresta Bulungan Amankan Distribusi Logistik Pilkada ke Kecamatan Bunyu, Peso, dan Peso Hilir

0
10

378 Personel Polresta Bulungan Amankan Distribusi Logistik Pilkada ke Kecamatan Bunyu, Peso, dan Peso Hilir

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Sebanyak 378 personel Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bulungan dikerahkan untuk melaksanakan pengamanan distribusi logistik Pilkada Serentak 2024 pada Senin, 25 November 2024. Logistik tersebut didistribusikan ke Kecamatan Bunyu, Peso, Peso Hilir, dan tambahan Desa Tanjung Buka.

Kapolresta Bulungan, AKBP Rofikoh Yunianto, S.I.K., melalui PS Kasi Humas Polresta Bulungan, Ipda Magdalena Lawai, S.Sos., menjelaskan bahwa pengamanan distribusi logistik ini merupakan bagian dari langkah strategis untuk memastikan kelancaran dan keamanan tahapan Pilkada. “Sebanyak 378 personel dikerahkan dengan pembagian tugas yang jelas untuk memastikan seluruh proses distribusi logistik berlangsung aman dan tertib,” ujar Ipda Magdalena.

Ipda Magdalena merinci bahwa 378 personel tersebut memiliki tugas berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan pengamanan. Antara lain, Pengamanan TPS (Pam TPS): 250 personel. Pejabat dan Staf: 24 personel. Pengawas Wilayah (Pamatwil): 4 personel. Pengamanan KPU: 7 personel. Pengamanan Bawaslu: 7 personel. Pengamanan Gudang Logistik: 7 personel. Walpri (Pengamanan Pribadi): 8 personel. Pengendali Pengamanan Kecamatan (Padal Pam Kec): 11 personel.
BKO Polda Kaltara: 60 personel untuk memperkuat pengamanan KPU, Bawaslu, logistik, dan siaga di Markas Komando.
“Distribusi logistik Pilkada ini adalah tahap yang sangat krusial. Oleh karena itu, kami pastikan seluruh personel telah memahami tugas masing-masing dan siap bertindak sesuai prosedur,” tambahnya.

Ipda Magdalena juga menyebutkan bahwa sejumlah personel telah ditempatkan di wilayah yang dianggap rawan gangguan keamanan, terutama di lokasi distribusi logistik dan tempat penyimpanan seperti gudang logistik.

“Logistik Pilkada adalah elemen vital dalam proses pemilu. Kami memastikan pengamanannya mulai dari gudang penyimpanan hingga tiba di TPS,” jelas Ipda Magdalena.

Untuk menghadapi potensi gangguan, seluruh personel telah dilengkapi dengan protokol keamanan dan penanganan situasi darurat. “Personel pengamanan kami juga telah dibekali dengan briefing intensif tentang cara menangani situasi genting selama proses distribusi logistik,” imbuhnya.

Selain itu, sebelumnya Kapolresta juga menginstruksikan agar ada koordinasi erat dengan penyelenggara pemilu, seperti KPU dan Bawaslu, serta pemerintah daerah untuk memastikan distribusi berjalan lancar tanpa kendala.

Kapolresta Bulungan juga mengimbau masyarakat untuk mendukung proses distribusi logistik ini dengan menjaga situasi tetap kondusif. “Kami mohon kerja sama dari masyarakat untuk tidak menghalangi atau mengganggu jalannya distribusi. Jika menemukan hal-hal yang mencurigakan, segera laporkan kepada petugas keamanan terdekat,” tutup Ipda Magdalena.

Langkah-langkah pengamanan ini merupakan wujud komitmen Polresta Bulungan untuk memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan dengan aman, jujur, dan adil. Dengan jumlah personel yang memadai dan penempatan yang strategis, Polresta Bulungan berharap seluruh tahapan Pilkada, termasuk distribusi logistik, dapat berlangsung sesuai rencana tanpa hambatan. (HmsPolresta)