Kapolresta Bulungan Gelar Program “Minggu Kasih” untuk Serap Aspirasi Masyarakat

0
15

Kapolresta Bulungan Gelar Program “Minggu Kasih” untuk Serap Aspirasi Masyarakat

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Kapolresta Bulungan, AKBP Rofikoh Yunianto, S.I.K, kembali memimpin program Minggu Kasih yang rutin digelar setiap pekannya untuk mendengar aspirasi dan keluhan masyarakat. Acara yang berlangsung di Jl. Meranti (Kantin PTSP), Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, pada Minggu (3/11/2024), dihadiri oleh beberapa pejabat utama (PJU) Polresta Bulungan.

Dalam pertemuan tersebut, warga diberikan kesempatan langsung untuk menyampaikan keluhan dan pertanyaan. Salah satunya datang dari seorang warga bernama Lasdi, yang bertanya tentang proses jual beli kendaraan tanpa BPKB. “Izin Bapak, saya mau bertanya, di dekat rumah saya ada yang baru beli mobil tapi tidak ada BPKB-nya. Apakah hal tersebut diperbolehkan?” tanya Lasdi.

Kapolresta Bulungan menanggapi bahwa BPKB adalah syarat administrasi yang wajib dimiliki setiap pemilik kendaraan. “Jika kendaraan tanpa BPKB, itu bisa jadi indikasi kendaraan bodong yang tidak sesuai aturan hukum. Mengendarai kendaraan tanpa kelengkapan administrasi dapat dikenai tilang,” tegas AKBP Rofikoh Yunianto.

Ia juga mengimbau warga untuk memastikan kelengkapan dokumen saat membeli kendaraan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. “Pastikan semuanya lengkap saat membeli kendaraan. Jangan hanya tergiur harga murah yang akhirnya bisa merugikan Bapak sendiri,” tambahnya.

Warga lain, Zainal, menyampaikan keluhan terkait traffic light di simpang Jl. Durian dan Jl. Rambutan yang sering mati menjelang magrib, tetapi lampu di beberapa sisi masih menyala, yang menyebabkan kebingungan dan berpotensi membahayakan pengguna jalan. “Mungkin hal ini bisa dikoordinasikan, Pak, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di jalan raya,” ungkap Zainal.

Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Bulungan segera menginstruksikan Kasat Lantas untuk berkoordinasi dengan dinas terkait yang bertanggung jawab atas operasional traffic light. “Pastikan penyebab mati pada waktu malam hari dan berikan masukan agar lampu lalu lintas dapat terus dinyalakan sesuai standar keamanan berkendara,” kata Kapolresta.

Program Minggu Kasih ini mendapat sambutan positif dari masyarakat yang berharap keluhan mereka dapat diatasi dengan cepat dan tepat. Kapolresta Bulungan menekankan bahwa kegiatan ini akan terus dilaksanakan sebagai wadah komunikasi langsung antara kepolisian dan masyarakat untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif di Bulungan. (HmsPolresta)